Thursday, May 8, 2008

JALAN CINTA...

Hati menyimpan percikan atau roh Ilahiah di dalam diri. Hati adalah kuil Tuhan. Hati adalah rumah bagi cinta. Semakin kita belajar mencintai orang lain, kita semakin mampu mencintai Tuhan. 
Salah satu pecinta termashur dalam kitab Taurat adalah Zulaika, istri Potiphar. Zulaika jatuh cinta terhadap Yusuf, yang merupakan budak dari suaminya. Konon, Yusuf adalah pria tertampan yang pernah hidup di dunia. Ketika teman teman Zulaika mulai menggoda atas cintanya yang luar biasa terhadap Yusuf, ia mengundang mereka semua untuk minum teh. Sembari teman temannya mulai mengupas buah apel, Zulaika menggiring Yusuf. Ketika wanita-wanita itu melihat Yusuf, mereka begitu terkesima oleh ketampanannya, sehingga mereka mengiris tangan mereka sendiri. Zulaika lalu berkata, " Kini, setelah kalian melihat Yusuf, dapatkah kalian menyalahkan diriku?".
Akhirnya Potiphar menceraikan Zulaika karena cintanya yang memalukan terhadap Yusuf. Zulaika harus hidup di tengah-tengah pekerja miskin dan gelandangan. 
Beberapa tahun kemudian, ketika Yusuf telah menjadi orang terkuat kedua di Mesir, suatu hari ia melihat Zulaika di tengah jalan. Zulaika berpakaian compang-camping dan tampak tua serta kusam akibat kehidupannya yang sulit. Yusuf berkata kepadanya dengan lembut, " Aku tidak dapat mencintaimu saat kau masih menikah, dan aku adalah budak suamimu. Namun kini aku bebas untuk menikahimu, dan aku akan melakukannya dengan suka hati karena cintamu kepadaku." Dengan mata berkaca-kaca, Zulaika menjawab, "Tidak Yusuf, cintaku kepadamu adalah tabir. Aku telah lama mencintai Sang Kekasih secara langsung. Aku tidak lagi membutuhkan apa pun dan siapapun di dunia ini." 
Cintanya kepada Yusuf telah membuka hatinya kepada Sang Kekasih Sejati......

Tidaklah aku membebaskan diriku dari kelasalah: sesungguhnya nafsu menyuruh kita kepada kejahatan kecuali nafsu yang telah dirahmati oleh Tuhanku. (Q.S. Yusuf (12):53)

No comments: